
Gelandang Maxi Rodriguez mencetak gol yang menentukan kemenangan Liverpool 1-0 atas Bolton Wanderers pada laga Premier League di Stadion Reebok, Minggu (31/10/2010). Ini adalah kemenangan beruntun pertama mereka di Premier League musim ini setelah sebelumnya membukukan kemenangan 2-1 atas Blackburn Rovers 2-1, Minggu (24/10/2010).
Melawan Bolton, Liverpool mencoba melanjutkan konsistensi itu. Sayang, meski mendominasi, mereka kesulitan mencetak gol. Pada sepuluh menit pertama, misalnya, mereka menciptakan dua peluang gol melalui Fernando Torres. Namun, kedua eksekusi yang dilakukan dari dalam kotak penalti itu melenceng dari sasaran.
Setelah itu, Bolton berusaha bangkit, dengan bermain lebih agresif merebut bola dan melancarkan serangan setelahnya.
Permainan pun mulai menjadi lebih sulit bagi Liverpool. Selain kesulitan melancarkan serangan, mereka juga beberapa kali nyaris kebobolan.
Selama menit ke-20 sampai ke-25, misalnya, Liverpool tak menciptakan peluang gol dan malah terancam kebobolan oleh Grétar Steinsson dan Stuart Holden.
Kedua eksekusi yang mereka lakukan sebetulnya akurat. Hanya karena aksi Pepe Reina-lah, gawang Liverpool tetap perawan.
Setelah menutup babak pertama dengan skor 0-0, Liverpool sempat mengalami penurunan performa di babak kedua. Pada lima menit pertama paruh kedua, mereka tak menciptakan ancaman dan hampir dua kali kebobolan, oleh Kevin Davies. Namun, Reina lagi-lagi mampu membayar lunas kinerja rekan-rekannya yang kurang maksimal dengan mementahkan eksekusi Davies.
Selepas menit ke-52, performa Liverpool membaik. Dengan tempo lebih lambat, mereka mampu mengurangi agresi lawan dan mulai konsisten menciptakan ancaman.
Usaha Liverpool tak kunjung membuahkan gol, sampai pada menit ke-86, Rodriguez berhasil menembakkan umpan Fernando Torres masuk gawang Jussi Jaaskelainen.
Pada waktu tersisa, Bolton menambah tekanan dan mampu membahayakan gawang tim tamu. Namun, berkat Reina, Liverpool bisa mempertahankan keunggulan itu sampai peluit berbunyi panjang.
Selama 90 menit, Liverpool menguasai bola sebanyak 59 persen dan menciptakan dua peluang emas dari sebelas usaha. Adapun Bolton melepaskan dua ancaman serius dari 15 

percobaan.
Dengan hasil ini, sementara Liverpool duduk di posisi ke-13 dengan 12 poin, Bolton bertengger di posisi kesepuluh, juga dengan 12 poin. (*)
Susunan pemain:
Bolton: 22-Jussi Jaaskelainen; 4-Paul Robinson, 5-Gary Cahill, 12-Zat Knight, 2-Gretar Rafn Steinsson; 7-Matthew Taylor (20-Robbie Blake 87), 6-Fabrice Muamba, 8-Stuart Holden, 27-Lee Chung-Yong (19-Rodrigo 19); 9-Johan Elmander (17-Ivan Klasnic 82), 14-Kevin Davies.
Liverpool: 25-Pepe Reina; 3-Paul Konchesky, 37-Martin Skrtel, 16-Sotirios Kyrgiakos, 23-Jamie Carragher; 10-Joe Cole (24-David Ngog 62), 4-Raul Meireles (28-Christian Poulsen 90), 21-Lucas, 17-Maxi Rodríguez; 8-Steven Gerrard; 9-Fernando Torres.
-kompas.com-

0 comments:
Post a Comment